Sejarah masa kejayaan kerajaan majapahit sangat menarik buat kita simak. Terlebih jika kita merupakan salah satu masyarakat Indonesia yang memiliki apresiasi khusus terhadap kebudayaan masa lalu bangsa kita. Nama Hayam Wuruk tentu sudah tak asing lagi terdengar di telinga kita sebagai raja terbesar yang mampu mengantarkan kejayaan majapahit selama kurun waktu 39 tahun mulai tahun 1350 hingga awal 1389.
Kebesaran nama Hayam Wuruk tentu tak dapat kita lepaskan dengan patih Gajah Mada. Meskipun Gajah Mada tidak mendampingi Hayam Wuruk selama 39 tahun namun setidaknya pada awal kepemimpinan Hayam Wuruk ia masih menjabat sebagai seorang patih di majapahit.
Kemajuan dari segala aspek kehidupan masyarakat kerajaan majapahit memang sangat mencolok perkembangannya. Terlebih keberhasilan Hayam Wuruk dalam menaklukan kerajaan-kerajaan lain dan menjadikannya sebagai wilayah bawahan secara logika meningkatkan pendapatan perekonomian kerajaan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Bayangkan saja dengan menguasai hampir setengah wilayah nusantara mulai dari pulau Jawa, Sumatra, Sulawesi, Maluku, hingga Papua bahkan wilayah luar nusantara yang kini masuk wilayah Singapura dan Filipina tentu saja upeti yang didapatkan dari wilayah bawahannya cukup untuk meningkatkan berbagai macam aspek di dalam kerajaan.
Masa kejayaan kerajaan majapahit juga dapat dibuktikan dari banyaknya kerajaan yang besekutu dengannya pada masa tersebut. Adapun negara-negara atau kerajaan yang memiliki hubungan baik dengan Majapahit antara lain sebagai berikut:
Dengan banyaknya persekutuan tersebut tentu saja legitimasi seorang Hayam Wuruk sebagai raja turut memperbesar namanya dan kerajaan yang dipimpinnya.
Dalam berbagai sumber sejarah baik tertulis dan non tertulis terdapat banyak catatan mengenai ekspensi Majapahit dibawah komandan Patih Gajah Mada serta Raja Hayam Wuruk.
Kekuatan pasukan perang serta didukung dengan hasil pertanian yang melimpah majapahit membuktikan bahwa kerajaannya patut meminpin seluruh nusantara.
Kemaharajaan Hayam Wuruk dan kehebatan Gajah Mada selaku patih Majapahit hingga kini menjadi sejarah besar bangsa Indonesia pada masa kerajaan hindu-budha. Bahkan hingga saat ini situs-situs sejarah peninggalan kebesaran majapahit masih bisa kita temukan di daerah trowulan sebagaimana telah kami tuliskan dalam artikel berjudul letak kerajaan majapahit dan peninggalannya.
Semoga uraian singkat di atas dapat memberikan wawasan kepada kita sekaligus gambaran bagaimana keadaan ekonomi, sosial, politi pada masa kejayaan kerajaan majapahit.
Kebesaran nama Hayam Wuruk tentu tak dapat kita lepaskan dengan patih Gajah Mada. Meskipun Gajah Mada tidak mendampingi Hayam Wuruk selama 39 tahun namun setidaknya pada awal kepemimpinan Hayam Wuruk ia masih menjabat sebagai seorang patih di majapahit.
Kemajuan dari segala aspek kehidupan masyarakat kerajaan majapahit memang sangat mencolok perkembangannya. Terlebih keberhasilan Hayam Wuruk dalam menaklukan kerajaan-kerajaan lain dan menjadikannya sebagai wilayah bawahan secara logika meningkatkan pendapatan perekonomian kerajaan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.
Bayangkan saja dengan menguasai hampir setengah wilayah nusantara mulai dari pulau Jawa, Sumatra, Sulawesi, Maluku, hingga Papua bahkan wilayah luar nusantara yang kini masuk wilayah Singapura dan Filipina tentu saja upeti yang didapatkan dari wilayah bawahannya cukup untuk meningkatkan berbagai macam aspek di dalam kerajaan.
Masa kejayaan kerajaan majapahit juga dapat dibuktikan dari banyaknya kerajaan yang besekutu dengannya pada masa tersebut. Adapun negara-negara atau kerajaan yang memiliki hubungan baik dengan Majapahit antara lain sebagai berikut:
- Birma Selatan
- Kamboja
- Tiongkok
- Siam
- Vietnam
Dengan banyaknya persekutuan tersebut tentu saja legitimasi seorang Hayam Wuruk sebagai raja turut memperbesar namanya dan kerajaan yang dipimpinnya.
Dalam berbagai sumber sejarah baik tertulis dan non tertulis terdapat banyak catatan mengenai ekspensi Majapahit dibawah komandan Patih Gajah Mada serta Raja Hayam Wuruk.
Kekuatan pasukan perang serta didukung dengan hasil pertanian yang melimpah majapahit membuktikan bahwa kerajaannya patut meminpin seluruh nusantara.
Kemaharajaan Hayam Wuruk dan kehebatan Gajah Mada selaku patih Majapahit hingga kini menjadi sejarah besar bangsa Indonesia pada masa kerajaan hindu-budha. Bahkan hingga saat ini situs-situs sejarah peninggalan kebesaran majapahit masih bisa kita temukan di daerah trowulan sebagaimana telah kami tuliskan dalam artikel berjudul letak kerajaan majapahit dan peninggalannya.
Semoga uraian singkat di atas dapat memberikan wawasan kepada kita sekaligus gambaran bagaimana keadaan ekonomi, sosial, politi pada masa kejayaan kerajaan majapahit.